Format brosur yang tepat dapat menentukan efektivitas brosur dalam menyampaikan pesan tentang perusahaan Anda pada target pasar. Pemilihan format brosur didasarkan pada tujuan dan kepentingan pemilik perusahaan. Misalnya saja, seorang marketer lebih suka menggunakan brosur dengan format bi-fold (brosur lipat dua) sebagai representasi dari pemasaran yang dilakukannya. Selain format, ada satu aspek lagi yang harus diperhatikan dalam membuat brosur yaitu ukuran. Pemilihan format dan ukuran, selain berpengaruh pada efektivitas brosur juga berpengaruh pada metode dari tim desain dalam bekerja.
Berikut adalah 13 jenis brosur yang wajib diketahui :
-
Brosur Bi-Fold
Brosur Bi-fold adalah brosur lipat dua yang mirip seperti sebuah buku. Terdapat empat panel pada brosur ini yaitu 1 cover depan, 2 halaman isi , dan 1 cover belakang. Namun, isi dari brosur bisa jadi beragam, menyesuaikan informasi apa yang hendak disampaikan. Ada brosur yang berisi dua halaman saja, namun ada juga yang berisi 8 – 12 halaman bahkan lebih.
-
Brosur Tri-fold
Brosur Tri-fold adalah versi baru dari brosur Bi-fold, di mana terdapat tiga lipatan dengan 6 panel pada brosur. Anda dapat memanfaatkan enam halaman pada brosur ini untuk menyajikan banyak informasi perusahaan. Brosur ini dapat menjadi pilihan karena harganya yang sangat ekonomis dan ukurannya pun standar.
-
Brosur Z-fold
Brosur ini dapat menjadi alternatif terbaik jika Anda mencari variasi selain Bi-fold dan Tri-fold. Seperti namanya, brosur ini dilipat membentuk huruf Z dan dapat menyesuaikan dengan kertas besar maupun kecil. Lipatan berbentuk Z ini mampu memancing rasa penasaran pelanggan dan memberi kesan yang mewah.
-
Buklet
Buklet adalah versi lanjutan dari brosur bi-fold, berbentuk buku kecil dengan sampul kertas dan berisi minimal satu halaman. Buklet biasa digunakan sebagai pendamping media seperti CD/DVD dan dicetak dengan kualitas tinggi. Ada berbagai variasi ukuran, lipatan dan struktur dari buklet, hal ini menyesuaikan informasi yang disajikan supaya buklet tampak menarik dan mengesankan. Buklet biasa digunakan untuk perusahaan yang memiliki banyak produk sehingga membutuhkan banyak ruang untuk iklan.
-
Brosur Gate Fold
Brosur berbentuk seperti gerbang ini tidak biasa digunakan, tapi mampu memberikan dampak besar apabila digunakan dengan benar. Umumnya brosur Gate Fold digunakan untuk pemasaran kelas atas, mengingat biaya cetak yang mahal karena memilih kertas berkualitas tinggi yang tahan lama. Dampak dari brosur jenis ini adalah signifikan dan pembaca cenderung menyimpannya lebih lama, sehingga memberikan peluang untuk didistribusikan pada pelanggan lain.
-
Katalog
Katalog adalah etalase cetak dari produk-produk perusahaan yang Anda tunjukkan kepada calon pembeli. Mereka akan senang melihat informasi rinci dari produk yang Anda tawarkan melalui katalog yang dikemas dengan menarik. Desain katalog tersedia dalam berbagai format dan ukuran dengan minimal 8 halaman. Katalog memang efektif untuk menarik pelanggan, namun biaya cetak dari katalog cenderung mahal mengingat jumlah halaman dan konten yang biasanya full color.
-
Brosur Surel (Direct Mail Brochures)
Brosur yang dikirim melalui e-mail atau surel adalah promosi dari sebuah perusahaan yang dikirimkan langsung kepada customers yang terdaftar di kontak e-mail perusahaan. Sebelum mengirimkan brosur, biasanya perusahaan membuat daftar kontak dari pelanggan setia atau pembeli pertama yang kemungkinan besar akan tertarik dengan produk baru dari perusahaan. Email dikirimkan dengan lampiran softcopy brosur yang memuat informasi lengkap seputar produk baru yang ditawarkan.
-
Brosur Promosi
Brosur jenis ini sangat sempurna untuk menjadi bagian dari barang hadiah yang Anda kirimkan pada pelanggan. Brosur ini dapat berupa tawaran diskon maupun penjualan besar yang disertai dengan detail kontak Anda. Dengan ini pelanggan akan tertarik pada produk promo dari perusahaan Anda dan mereka dapat menghubungi Anda.
-
Brosur Tanggapan
Brosur Tanggapan adalah brosur yang dibuat sebagai jawaban atas pertanyaan pelanggan, terutama bagi mereka yang sudah menunjukkan ketertarikan terhadap produk perusahaan Anda. Pelanggan mungkin hanya ingin mengonfirmasi sesuatu terkait pembelian mereka, sehingga tujuan dari brosur ini lebih cenderung pada “menambah penjualan” daripada “menarik pelanggan baru”.
-
Brosur Pembelian (Check Out Brochures)
Brosur jenis ini dapat diambil oleh pelanggan yang sedang dalam proses pembayaran suatu produk. Check Out Brochures akan mudah dilihat oleh pelanggan dan memungkinkan mereka mempelajari lebih lanjut tentang promosi dari perusahaan Anda. Untuk menarik calon pelanggan, Anda harus membuat halaman depan yang unik, mudah dilihat dan menarik perhatian.
-
Brosur Tambahan (Supplementary Brochures)
Brosur Tambahan atau Brosur Pendukung dapat ditemukan pada media kit atau pada alat promosi lainnya seperti pada saat seminar maupun presentasi proyek. Brosur ini bukan sebagai sarana promosi utama, hanya sekedar pendukung saja. Ukuran brosur jenis ini biasanya kecil, sehingga mudah dibawa pulang oleh pelanggan.
-
Selebaran (Flyers)
Flyers adalah surat edaran atau biasa disebut pamflet sederhana yang biasanya dibuat untuk promosi masal, seperti kampanye, iklan motor, dsb. Brosur jenis ini biasanya berukuran kecil dan hanya terdiri dari beberapa warna saja untuk menghemat biaya cetak.
-
Leaflet
Brosur jenis ini mirip seperti Flyers atau Pamflet, namun biasanya memiliki desain yang lebih rumit dari pamflet, meskipun tujuannya sama-sama untuk promosi masal. Leaflet dibuat sedemikian rupa, dengan kertas yang cenderung berkualitas rendah untuk menghemat biaya cetak. Informasi pada Leaflet harus to the point, ringkas dan mudah dibaca.
Itulah jenis-jenis brosur yang dapat menjadi referensi bagi Anda yang membutuhkan brosur untuk perusahaan Anda. Jika Anda ingin mencetak brosur, hubungi kami digitalprinting.co.id.
Telepon atau WhatsApp: 0811 984 9984
Email: sales@digitalprinting.co.id
Alamat kantor: Jl. Assirot 2 No.15, Kebayoran Lama Jakarta Barat 12220.
Artikel lainnya : Berbagai macam ukuran Brosur