Terlepas dari maraknya penjualan online yang terjadi dewasa ini, masih ada banyak keuntungan signifikan yang bisa didapat dari media pemasaran cetak dengan memperhatikan ukuran kartu nama maupun brosur. Hal ini dikarenakan keterlibatannya secara langsung dengan pelanggan. Fakta menyebutkan bahwa 79% rumah tangga memindai iklan yang dicetak. Metode pemindaian (scan) iklan cetak ini memiliki potensi untuk menghubungkan pelanggan di “dunia nyata” dan “dunia maya” (online). Bisnis yang tidak memanfaatkan media cetak sebagai alat pemasaran mungkin tidak mengerti bahwa mereka telah menyia-nyiakan kesempatan untuk mendapatkan lebih banyak uang. Peluang mendekati dan mendapatkan pelanggan telah hilang karena mereka menolak penggunaan media cetak.

 

Brand Awareness

Jika Anda sedang mengelola atau menjalankan sebuah bisnis, sadar atau tidak sadar Anda sudah menjadi sebuah “brand”. Pemilik atau bisnis itu sendiri, adalah sebuah “brand” atau merek, karena branding adalah persepsi. Ketika pemilik mempromosikan bisnis melalui pemasaran cetak, itu artinya mereka mempromosikan merek mereka. Inilah alasan mengapa hampir 40% dari pelanggan pertama didapatkan atas hasil dari promosi dengan media cetak.

Sedangkan pada media online, umumnya pelanggan akan lebih selektif lagi dalam memilih dan memilah. Ketika Anda membangun brand awareness secara online, Anda harus siap untuk melawan bisnis lain yang serupa dan menerima berbagai klaim dari pelanggan. Hal ini berbeda dengan media cetak di mana Anda memiliki kekuatan eksklusif untuk menyajikan bisnis Anda pada pelanggan.

 

Lebih menyentuh hati

Keunggulan dari pemasaran cetak adalah pelanggan mendapatkan sesuatu yang memiliki wujud nyata. Sementara itu pada pemasaran online, hanya dengan tombol power (kondisi gadget mati), pelanggan sudah tidak bisa lagi melihatnya, dan cenderung akan melupakannya. Berbeda dengan pemasaran cetak seperti brosur atau kartu nama yang memungkinkan pelanggan untuk tetap menyimpannya. Ukuran kartu nama dan brosur praktis untuk disimpan.

 

Kepercayaan dan Kredibilitas

Pelanggan akan memiliki perasaan percaya pada sebuah produk atau layanan yang telah bertahun-tahun atau bahkan puluhan tahun tersebar di buku, majalah, koran, dll. Sementara pada pemasaran online, tidak dapat dipungkiri bahwa potensinya untuk gagal memenuhi janji dan mengecewakan pelanggan jauh lebih besar.

 

Personal Touch

Melalui media cetak, pemasaran menjadi lebih efektif dan tepat sasaran karena beberapa alasan. Salah satu alasannya adalah bahwa iklan media cetak menawarkan dan memberikan produk atau layanan yang lebih personal pada pelanggan, sehingga pelanggan akan mudah mengenali produk atau layanan ini. Sedangkan pada pemasaran online, target pasar cenderung sangat luas dan bisa jadi membutuhkan waktu yang lebih lama untuk ditemukan, dilihat dan dibaca oleh pelanggan.

 

Menarik Perhatian

Orang yang menjelajah internet atau melihat akun sosial media, sering kali tidak sadar akan banyaknya iklan yang mereka jumpai. Iklan online pun cenderung kurang diperhatikan. Berbeda dengan iklan media cetak yang menarik perhatian mereka. Paling tidak, iklan media cetak akan dilihat dan dibaca, namun iklan online mungkin hanya akan dilewatkan begitu saja tanpa dibaca terlebih dahulu kecuali mereka yang memang membutuhkan produk atau layanan yang bersangkutan.

 

Biaya Iklan

Sebagian besar pelanggan melakukan kontak langsung dengan bisnis Anda melalui pemasaran cetak, namun hal ini tidak berlaku bagi pemasaran online. Siapa pun yang memahami marketing online akan menyadari bahwa jumlah iklan online yang dilihat atau diklik oleh calon pelanggan, tidak menjadi jaminan bahwa pelanggan tersebut akan membeli. Bisa saja pelanggan langsung menutup website yang baru saja dibukanya. Berita buruknya adalah pebisnis yang membeli slot iklan online ini harus membayar setiap klik termasuk calon pelanggan yang hanya membuka iklan tanpa membeli.

 

 

Lain halnya dengan media cetak yang hanya perlu sekali cetak, seperti kartu nama dan brosur. Ukuran kartu nama dan brosur yang kecil, tidak memerlukan biaya tinggi untuk mencetaknya. Pengguna bisa menyimpannya dalam jangka waktu yang lama. Itulah beberapa perbandingan antara pemasaran cetak dengan pemasaran online. Kelebihan dan kekurangan dari masing-masing media masih menunjukkan bahwa pemasaran cetak memang memiliki nilai lebih dibanding dengan pemasaran online. Keputusan kembali kepada Anda dan siapa target Anda.

 

Artikel lainnya : 9 Kesalahan pada Desain Kartu Nama