Memasarkan suatu layanan atau produk dengan selebaran cetak membutuhkan kreativitas agar kontennya mampu menarik perhatian pelanggan. Bukan hanya itu saja, memilih kertas sesuai ukuran brosur menjadi salah satu hal terpenting. Hal ini karena kertas yang Anda pilih akan mempengaruhi pandangan orang-orang terhadap merek Anda. Kertas berkualitas rendah tentu membuat merek Anda terlihat kurang profesional. Lalu, kertas dengan kualitas bagus membuat selebaran terasa lebih eksklusif dan berharga.

Anda dapat menentukan bagaimana perasaan pelanggan yang mengatur brosur Anda hanya dengan memilih jenis kertasnya. Karenanya, jangan sembarangan dalam memilih brosur.

 

Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk memakai kertas tertentu.

 

1. Ketebalan kertas (gsm)

Ketebalan kertas ukur dalam GSM (gram per meter persegi). Jangan khawatir, Anda tidak perlu tahu semua jenis kertas. Yang perlu dicatat, semakin besar ukuran GSM semakin bertambah kertasnya.

Untuk Kebutuhan biasa, ketebalan 80 – 100 GSM sudah umum digunakan. Sementara itu, untuk ukuran flyer, brosur, dan buklet, kita bisa menggunakan kertas dengan tebal 120 – 170 GSM. Kertas majalah dan sampul buku normalnya memakai 200 – 250 GSM. Kemudian, kartu bisnis dan undangan lebih sering menggunakan kertas dengan ketebalan 280 – 420 GSM.

2. Dengan lapisan tambahan atau tidak

Flyer bisa kita buat tanpa tambahan lapisan akhir untuk tampilan yang alami. Namun, cara ini memungkinkan flyer untuk mudah rusak. Jika ingin selebaran dengan tampilan yang lebih premium, Anda dapat menambahkan lapisan tambahan seperti laminating. Laminating jenis gloss dan matte kerap digunakan pada flyer. Lapisan laminasi gloss akan membuat brosur Anda terlihat mengkilap kompilasi sinar. Sementara lapisan jenis matte lebih lembut dan tidak mengkilap atau menyilaukan mata. Pilihlah jenis laminasi matte jika Anda tidak suka brosur yang mengkilap. Lapisan Laminating ini dapat membuat selebaran dalam jangka waktu yang lama. Anda tidak perlu khawatir tulisan akan dihapus jika menyangkut air hujan. Berbeda jika tidak memakai laminasi, selebaran Anda mudah rusak dan tidak terlihat begitu eksklusif.

Penggunaan laminating untuk flyer sangat cocok untuk memberikan diskon khusus, mendistribusikan event spesial, produk khusus, dan lain-lain. Perlu Anda ketahui, itulah tambahan lapisan ini yang bisa memberikan kesan baik pada merek Anda. Flyer Anda akan semakin nampak profesional dan terpercaya.

3. Ukuran kertas

Pakailah ukuran kertas yang sesuai untuk selebaran Anda. Jenis kertas yang sering digunakan pada flyer adalah A4, A5, DL, dan A6. Setiap jenis kertas berbeda dapat digunakan untuk tujuan yang berbeda pula. Apakah Anda ingin brosur yang mudah dibawa kemana-mana dan memiliki deskripsi singkat? Itu artinya Anda perlu memilih kertas yang kecil. Sementara itu, jika ingin memberi penjelasan yang lebih banyak dalam selebaran, pilihlah ukuran kertas yang lebih besar. Untuk kertas DL sendiri cocok untuk Anda yang ingin membagikan selebaran melalui surat / pos.

Ikuti tips di atas untuk membuat brosur Anda terlihat sempurna. Tentu saja, ada faktor-faktor lain yang harus dipertimbangkan dalam membuat selebaran.

Jika ingin memilih kertas atau menentukan ukuran pamflet, hubungi kami DigitalPrinting.co.id siap membantu Anda untuk pamflet ukuran pamflet yang Anda butuhkan, berbeda dan menarik. Hubungi kami digitalprinting.co.id untuk informasi lebih lanjut:
Telepon atau WhatsApp: 0811 984 9984
Email: sales@digitalprinting.co.id
Alamat kantor: Jl. Assirot 2 No.15, Kebayoran Lama Jakarta Barat 12220.

 

Artikel lainnya: 4 Alasan perlu laminating Leaflet & Flyer